MASTI YANTO - Suara generasi bangsa (OSN 1.3)
Perih hati melihat negeri
Dimana asap menjadi tamu pasti
Penduduk bumi pun terancam, kota semakin mencekam
Tatkala surya menjadi merah delima
Kicau burung pun tak berirama
Asap pekat mengudara, bak dentuman suara mahasiswa yang tiada tara
Patron asing menjalar menanam api di hutan negeri
Sementara oknum di balik layar, asik dengan ambisi pribadi
Ketamakan tuk merajai diri
Egoisme lebih tinggi dibanding simpati
Demi tahta dan kuasa, mereka tega membuat banyak makhluk sengsara
Bagaimana mungkin kita baik baik saja
Ketika banyak korban yang telah berjatuhan karenanya.
Duhai anak negeri sampai kapan ini terjadi ?
Apakah kita hanya berdiam diri
Menunggu pecundang yang tak pernah pergi
Anak bangsa berperang dengan api
Negeriku ini dulunya hutan belantara asri
Namun kini yang tersisa hanyalah memori
Teruntuk orang orang yang dihargai di negeri ini
Tolong lihat kami, dengarkanlah keluh kesah kami disini
Jangan hanya mengurusi tembok beton agar berdiri dengan tegak,
Lihat kami yang ada disini kabut asap sedang menyelimuti kami
Membuat mata perih, dan sesak dada kami
Pandanglah kami yang ada disini
Jangan hanya meratapi kami dari layar televisi
Saatnya mencari solusi, bukan hanya argumentasi
Lakukan aksi sampai asap tiada lagi
Dari kami suara anak negeri.
Pamekasan, 1 Mei 2023
Posting Komentar