Gilang Ardhan Fauzi - OSN 5 Tema Pertemuan
Daftar Isi
Gilang Ardhan Fauzi
Jembatan Gantung
Di sini malaikat turun, bola
mataku dielus bulu sayapnya. Laut,
Gedung, dan rumah warga seketika amis. Mereka dendam melihatmu menari bebas. Aku berbeda.
Saat aku dan dunia sedang sibuk
membawa koper; Kau membuatnya indah dengan batu-batu bintang. Ia jatuh dan bersinar. Lalu membawa cemasku ke langit. Komet pun menjadi asing.
Malam ini jembatan gantung
membungkuk. Beton-betonnya tak kuasa memikul semua cintaku. Tumbuh dan besar tatkala kau dekat. Aku waktu yang tercuri.
Baru sedetik mata kita beradu—ia ingin mengenalmu. Kita yang saling sapa terjebak metafora. Bertemu, tenggelam, dan bangkit. Berjalan-jalan lalu hidup.
Wonogiri, 28 Juni 2022
14 komentar